emenk artikel

Selasa, 24 Maret 2020

Kotaku Sedang Sakit


Kotaku terlelap. Biarkan dia tertidur pulas. Hujannya kali ini beraroma luka. Jangan biarkan dia terjaga. Karena esok kotaku masih dikarantina.

Bunga hujan itu bergumam, " Kotamu sedang sakit ". Bahkan, senja nya saja mencekam. Aroma antiseptik menjalar ke seluruh sudut kota. Membuatku mabuk.

Bunga hujan juga memberi kabar, di musim ini orang-orang takut apa yang dibagikan hujan. Mereka memilih bersembunyi dibalik masker. Di tempat yang sunyi. Mengasingkan diri. Kini, Berbicara dengan dinding pembatas adalah solusi ketenangan.

Kotaku tak lagi indah. Mimpi-mimpi di depan sana samar. Hanya sisa-sisa nafas yang tersendak. Semoga hanya sementara. Karena wabah, merenggut sebagian sehatnya.

Indonesia, 24 Maret 2020